ICE BREAKING
untuk
Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pembelajaran IPA di SD
yang
dibina oleh Dra. Sri Estu Winahyu, M. Pd.
Disusun
Oleh Kelompok :
Iva
Sugiarti (150151603559)
Maria
Manggo Ullu (150151602736)
Yola Ledystia N (150151607811)
Offering
K5
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRA SEKOLAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Desember 2017
A. Pengertian Ice Breaking
Menurut
Suryoharjuno (2014) Ice breaking merupakan teknik-teknik yang
digunakan dalam suatu pertemuan
pembelajaran berlangsung atau sedang menyampaikan
materi untuk memecahkan kebekuan, kejenuhan yang terjadi dalam forum
tersebutdan audien atau peserta kembali terkonsentrasikan. Ice breaking juga
sering disebut sebagai peralihan situasi dari yang membosankan, membuat
mengantuk. Menjenuhkan, dan tegang menjadi rileks, bersemangat, tidak membuat
mengantuk. Serta ada perhatian dan ada rasa senang untuk mendengarkan atau
melihat orang yang berbicara di depan kelas atau ruangan pertemuan.
Apabila dilihat secara harfiah arti kata
dari Ice Breaking yaitu pemecah es
atau pencair suasana, sehingga kegiatan ice
breaking ini sesekali perlu dilakukan oleh guru manakala situasi nampak sudah mulai
menjenuhkan mungkin juga kaku dan tegang, hingga jika situasi ini berlanjut
maka dikhawatirkan konsentrasi siswa dalam proses pembelajaran lantas menurun
atau bahkan mungkin hilang. (Putra: 2011)
Dari uraikan diatas dapat disimpulkan
bahwa Ice breaking merupakan sebuah
kegiatan yang menarik dan menyenangkan sebagai teknik yang digunakan untuk
memecahkan kejenuhan saat merasa bosan melakukan sesuatu, dengan harapan
setelah melakukan ice breaking, semangat
dan konsentrasi untuk melakukan aktivitas kembali lagi.
B. Tujuan Ice Breaking
Menurut Menurut Suryoharjuno (2014) tujuan
dilakukannya ice breaking yaitu:
1.Mengarahkan
otak agar berada pada kondisi gelombang alfa (8 s/d 13 Hz)
2.Membangun
kembali suasana belajar agar serius, santai dan menyenangkan
3.Menjaga
stabilitas kondisi psikis maupun pisik para audien (peserta
belajar agar senantiasa segar dan nyaman dalam menyerap informasi.
C. Pengertian ice breaking yang kamu
buat(misalnya game/lagu dll)
Ice
breaking merupakan sebuah kegiatan yang menarik dan
menyenangkan sebagai teknik yang digunakan untuk memecahkan kejenuhan saat
merasa bosan melakukan sesuatu, dengan harapan setelah melakukan ice breaking, semangat dan konsentrasi
untuk melakukan aktivitas kembali lagi.
Kali ini kelompok kami membuat ive breaking dengan mengembangkan ice breaking yang sudah ada sebelumnya. Kegiatan ini dapat dilakukan di tengah-tengah proses
pembelajaran manakala guru melihat sebagian besar siswa mengantuk, lesu, tidak
bersemangat, dan tidak berkonsentrasi dalam belajar, dengan melakukan kegiatan ini siswa
diharapkan bisa berkonsentrasi dan bersemangat kembali.
Nama ice breaking : hitung jari 10 senam
Peralatan :
Lagu, sound system (kalau ada)
D. Langkah-Langkah
Langkah-langkah
dalam melakukan ice breaking :
1. Siswa
diajak berdiri
2. Siswa
bersama guru menyanyikan lagu (bersama gerakan)
1
jari kanan, 1 jari kiri, digabung jadi 2
Menjadi
jembatan, panjang
2
jari kanan, 2 jari kiri digabung jadi 4
Menjadi
kamera, cekrek
3
jari kanan, 3 jari kiri digabung jadi 6
Menjadi menara, tinggi
4
jari kanan, 4 jari kiri digabung jadi 8
Menjadi
kelinci, lompat
5
jari kanan, 5 jari kiri, digabung jadi 10
Mari
kita senam.
3. Setelah
menyanyikan lagu tersebut, diputar musik untuk melakukan senam (musik yang kami
gunakan ialah lagu Zunea Zunea dari Cleopatra)
4. Gerakan
senam ada 10, hanya gerakan tangan saja, semua gerakan selalu dimulai dari
tangan kanan. Gerakannya yaitu:
1) Tangan
kanan lurus kedepan.
2) Tangan
kiri lurus ke depan.
3) Tangan
kanan ke depan dada.
4) Tangan
kiri ke depan dada.
5) Tangan
tangan kanan memegang telinga kiri.
6) Tangan
kiri memegang telinga kanan.
7) Tangan
kanan memegang hidung sebelah kiri.
8) Tangan
kiri memegang hidung sebelah kanan.
9) Tangan
kanan memegang telinga kanan.
10) Tangan
kiri memegang telinga kiri.
5. Gerakan
mengikuti irama musik.
E. Tambahan
1.
Tujuan
a. Untuk meningkatkan kinerja otak.
b. Untuk
menghidupkan suasana.
c. Untuk menyenangkan suasana hati siswa.
2.
Manfaat
a. Terjadi proses penyampaian dan
penyerapan beberapa informasi
b. Menumbuhkan motivasi siswa
c. Menguatkan hubungan guru dengan siswa
3.
Pembelajaran
a. Berhitung
b. Mengenal anggota tubuh (tangan, kuping,
hidung)
c. mengenali lingkungan sekitar, dari
jembatan, kamera, menara, dan kelinci.
4.
Nilai yang terkandung
a. Selalu fokus dengan apa yang dikerjakan
(sungguh-sungguh)
b. Tidak semaunya sendiri (melakukan
sesuatu sesuai dengan aturan/nada)
c. Kesopanan (melakukan sesuatu dimulai
dari kanan)
sumber:
Putra, dinata. 2011. Kegiatan Ice Breaking dalam Proses Belajar Mengajar di Kelas, (Online), (http://deepyudha.blogspot.co.id/2011/06/kegiatan-ice-breaking-dalam-proses.html)
di akses pada 5 Desember pukul 05:04
Suryoharjuno. 2014. Ice Breaker Jeda Pembelajaran ketika Jenuh, (Online), (https://www.kompasiana.com/kusumo/ice-breaker-jeda-pembelajaran-ketika-jenuh_552812caf17e61fb0e8b45cd)
diakses pada 4 Desember
2017 pukul 21:33